RESUME : MENGENAL KOMPONEN PC





JENIS PC TOWER DAN DEKSTOP
A.    TOWER
1.      Ruangan dalam casing luas
2.      Mudah dalam penambahan komponen
3.      Bahan dan bentuk bervariasi
B.     DESKTOP
1.      Ruangan dalam casing sempit
2.      Sulit dalam penambahan komponen
3.      Bahan dan bentuk tidak bervariasi

KOMPONEN DASAR PC

Cassing, motherboard, prosessor, memori, harddisk, ploppy drive,  CD-ROM / DVD-ROM drive, kartu add-on (kartu grafis, kartu suara, modem internal ),  monitor,  mouse dan keyboard.
CASING
Fungsi :
1.      Menyelubungi semua komponen PC dalam satu kotak besar
2.      Untuk melindungi komponen PC dari gangguan luar seperti debu, kotoran hewan.
3.      Mencegah diri pemakai dari sengatan arus listrik saat menyentuh PC yang sedang menyala.

Keterangan Gambar Komponen PC






Power Supplay berfungsi untuk memberikan catu daya listrik bagi komponen yang berada di dalam PC.
Drive Buy ruangan tempat menyimpan harddisk, disk drive, CD-ROM, DVD, dan CD-RW.
Switch Kabel yaitu kumpulan kabel kecil untuk beberapa kebutuhan PC seperti tombol reset, tombol on/off, lampu (LED) harddisk, kabel speaker internal.

WARNA KABEL POWER SUPLLY
Secara  standard warna kabel tersebut menentukan besarnya tegangan serta kuat arus  yaitu :
WARNA
VOLTAGE
OUTPUT
MILIAMPERE
Orange
+3.3

10
Merah

+5
20
Kuning
+12

9
Ungu

+55B
1
Putih

-5
0.5
Biru

-12
0.5
Hijau

PS-on

Abu – Abu

P.Ground

Hitam

0


Letak Connector Pada PC





Lokasi Komponen PC












MIKRO PROSESOR

·         Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarangukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
a.       Aritcmatics Logical Unit (ALU)
b.      Control Unit (CU)
c.       Memory Unit (MU)

PERKEMBANGAN  MIKRO PROSESOR

1971 : 4004 Microprosesor
1972 : 8008 Microprosesor
1974 : 8080 Microposesor
1978 : 8086 – 8088 Microprosesor
1982 : 286 Microprosesor
1985 : Intel 386TM Microprosesor
1989 : Intel 486TX DX CPU Microprosesor


PROSESOR PENTIUM AWAL


1993 : Intel® Pentium® Processor
Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.
1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1997 : Intel® Pentium® II Processor
Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.
1999 : Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium. Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
2000 : Intel® Pentium® IV Processor
2001 : Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.
2001 : Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis 64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
2003 : Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100 adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755 processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan seri-seri Pentium M sebelumnya.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan 3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.


MOTHERBOARD ( M / B )


Motherboard dibedakan menjadi 2 jenis antara lain :
1.      Motherboard Intel
a.      Socket LGA 775
Motherboard Socket LGA 775 digunakan oleh Intel untuk prosesor Pentium dan Celeron. LGA 775 motherboard mampu menangani kekuatan pemrosesan lebih dari motherboard lainnya, seperti data transfer dalam kapasitas gigabyte. Motherboard ini memiliki koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU dan memiliki kemampuan untuk bekerja dengan prosesor dual atau quad, yang memungkinkan transfer data yang lebih cepat.
b.      Socket 478
Motherboard Soket 478 memiliki lubang pin 478 untuk koneksi CPU. Motherboard digunakan oleh Intel dengan perusahaan Pentium 4 dan Celeron prosesor. Koneksi ini memiliki batas beban berat sekitar 100 pon berat statis.
c.       Socket 370
Motherboard socket 370 adalah jenis motherboard yang biasa digunakan oleh Intel. Motherboard ini juga dikenal dengan soket PGA370 dan memiliki lubang 370-pin untuk mendukung koneksi CPU. Socket 370 motherboard sering digunakan bersama dengan Pentium II, III dan CPU Celeron prosesor. Heat sink batas berat untuk socket 370 motherboard adalah 6,3 ons.
2.      Motherboard AMD
Motherboard Socket A dirancang untuk digunakan dengan sistem CPU AMD Duron, Sempron dan Athlon. Jenis motherboard tidak cocok dengan prosesor yang menggunakan sistem Intel, dan menggunakan 453 pin dapat terhubung ke CPU. Socket A motherboard dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara 600 MHz dan 2.333 MHz. motherboard Socket A juga memiliki batas heat sink dari 10,6 ons.

MOTHERBOARD INTEL BERDASARKAN SERIES

                                        Intel Media Series
  



Executive Series

Classic Series


JENIS MOTHERBOARD AMD & CHIPSET


CHIPSET

·         Adalah bagian dari motherboard yang menghubungkan prosesor dengan komponen hardware lainnya pada PC
·         Chipset ada dua yaitu :
a.       Northbridge
Northbridge memiliki peran khusus yang sangat penting dalam suatu sistem motherboard. Northbridge adalah bagian yang menghubungkan prosesor (CPU) ke sistem memori dan graphics controller (AGP dan PCI Express) melalui bus berkecepatan tinggi, dan ke southbridge. Dengan demikian, Northbridge bertugas mengendalikan/ menangani komunikasi antara CPU, RAM, AGP atau PCI Express, dan southbridge. Bahkan pada sebagian chipset, di dalam northbridge juga berisi integrated video controller (pengendali video terintegrasi). Pada sistem Intel istilah integrated video controller ini disebut dengan nama Graphics and Memory Controller Hub (GMCH).
b.      Southbridge
·         Southbridge adalah bagian dari chipset yang mengontrol bus IDE, USB, dukungan Plug and Play, menjembatani PCI dan Isa, mengontrol keyboard dan mouse, fitur power management dan sejumlah perangkat lainnya.


·         Southbridge berhubungan dengan pheriperal, melalui jalur penghubung yang kecepatannya (kecepatan bus) lebih lambat (misalnya bus PCI dan bus ISA) dibandingkan jalur penghubung yang digunakan oleh northbridge. Pada beberapa chipset modern, southbridge sebenarnya mengandung (memuat) pheripheral yang terintegrasi pada chip, seperti ethernet, USB, dan audio.



AMD CHIPSET



INTEL CHIPSET



PERKEMBANGAN MEMORI

RAM (Random Access Memory) ditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar – besaran oleh intel pada tahun 1968
DRAM. Muncul pada tahun 1970. IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM (Dynamic Random Access Memory) yang mempunyai frekuensi kerja yang bervariasi, yaitu antara 4,77MHz hinggan 40MHz.
FPM RAM. Muncul pada tahun 1987,RAM jenis FPM (Fast Page Mode) merupakan RAM paling kerap digunakan dalam system komputer pada masa itu,FPM bekerja pada rentang frekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan access time sekitar 50ns.selain itu FPM mampu mengolah transfer data (bandwith) sebesar 188,71MB/detik, FPM juga dikenali sebagai DRAM (Dynamic Random Access Memory) saja,FPM menggunakan modul memori SIMM 30 pin & SIMM 72 pin.
EDORAM. Muncul pada tahun 1995,Extended Data Output Dynamic Random Access Memory yang merupakan penyempurnaan dari FPM. EDORAM mempunyai access time sekitar 70ns hingga 50ns & bekerja pada frekuensi 33MHz hingga 75MHz.
SDRAM. Muncul pada peralihan 19961997,Synchronous Dynamic Random Accsess Memory,lebih dikenal sebagai PC66 karena bekerja pada frekuensi bus 66MHz.,tegangan hanya 3,3volt, access time sebesar 10ns & mampu menghantarkan data dengan kecepatan maksimal 55MB/det.
RDRAM. Muncul pada tahun 1999, yang menggunakan modul RIMM, transfer data secara serial pada data bus 16-bit, dengan kecepatan 16GB/det.
SDRAM PC 133. Bekerja pada bus berfrekuensi 133MHz dengan access time sebesar 1,06GB/det.
SDRAM PC 150. Pada tahun 2000 memori PC 150 mempunyai access time 7ns & mampu mengalirkan data sebesar 1,28 GB/det.
DDR-SDRAM. Pada tahun 2000 menggunakan system bus dengan frekuensi sebesar 100 – 133 MHz.
DDR2 SDRAM. Pada tahun 2004 memiliki kelebihan High clock speed 400 – 800 MHz, memiliki 1 keping 2 GB dan dipasangkan pada single bank serta menggunakan teknologi koneksi Ball Grid Array (BGA)
DDR3 2GB. Pada tahun 2007, memiliki bandwith sampai dengan 1600MHz dan mampu mentransfer data dengan clock efektif 800 – 1600 MHz.
SIM (Single-In-Line Memory Module) artinya modul/chip memori ditempel di salah satu sisi sirkuit PCB, memori ini hanya mempunyai jumlah kaki (pin) sebanyak 30 dan 72 buah.
DIMM (Dual In-Line Memory Module) artinya modul/chip memori ditempelkan pada kedua sisi PCB, saling berbalikan. Memori DIMM diproduksi dalam 2 bentuk yang berbeda, yaitu dengan jumlah 168 dan 184.
SODIMM (Small outline Dual In-Line Memory Module) diproduksi dalam dua jenis, jenis pertama mempunyai kaki sebanyak 72 dan satunya berjumlah 144 buah.
RIMM/SORIMM merupakan jenis memory yang dibuat oleh Rambus.RIMM pada dasarnya sama dengan DIMM & SORIMM mirip dengan SODIMM

Jenis Memori Lain
·         ROM (Read Only Memori)
·         BIOS (Basic Input Output System)
·         RAM (Random Access Memory)
·         EDO-RAM (Extended Data Output Random Access Memory)
·         FPM Memory ( Fast Page Mode Memory)
·         FPM Memory ( Fast Page Mode Memory)
·         SRAM (Static Read Access Memory).
·         Cache Memory
·         VRAM (Video Read Access Memory)


HARDDISK

·         Berdasarkan tipe  harddisk dibedakan menjadi 3 macam :
a.       Interface  koneksi yaitu tipe IDE / ATA
b.      Tipe  SCSI
c.       SSD (Solid State Driver)
·         Harddisk IDE / ATA banyak digunakan pada computer dekstop,
·         Sedangkan tipe SCSI banyak ditemui pada komputer server,
·         Harddisk SSD adalah hardisk teknologi baru menggunakan nand flash bkn piringan seperti HDD biasa



KARTU  GRAFIS

·         Kartu grafis ada 2 jenis :
a.       Menggunakan bus  PCI
b.      Menggunakan bus  AGP
·         Ada 2 perusahaan penghasil chipset  kartu grafis • 3D  Yaitu :
a.       Nvidia dengan chipset GeForce2 dan GeForce4
b.      3dfx  dengan chipset  VooDoo











Related Posts: